Kisah Sukses Mantan NAPI

Kisah-Sukses-Mantan-NAPI

Ada kisah nyata seorang mantan napi yang berusia kurang lebih 48 tahun kita sebut saja namanya Andi (Bukan nama sebenarnya), Dia mendapat hukuman selama 5 tahun dan termasuk di antara mereka yang tinggal di L.P. Nusakambangan. Dia dihukum dikarenakan terlibat masalah dalam berdagang narkotika.

Selama di dalam jeruji penjara, membuat kehidupan finasial istri dan anak-anaknya mengalami kesulitan. Termasuk dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Melihat hal tersebut, setiap bulan ada orang dari yayasan gereja yang memberikan beras untuk keluarga ini. Ketika Andi selesai menjalani masa hukumannya, dia merasa kebingungan harus berbuat apa. Karena sebagai manta napi pastinya mendapat stigma dari banyak tetangga.

Namun, tidak semua orang mencurigai Andi. Ada anggota jemaat gereja yang memberinya kesempatan. Sebut saja namanya Tuan Petrus. Berkat hubungannya yang kuat, Bapak Petrus dapat memasukkan Andi ke sebuah perusahaan asuransi. Tapi Pak Petrus tidak berhenti sampai di situ. Beliau memberikan bimbingan dan motivasi kepada Andi dengan sikap sabar dan telaten. Beliau juga memberikan beberapa langkah strategis. “Jika pak Andi mengambil langkah-langkah yang saya ajarkan ini, saya jamin pak Andi akan sukses,” kata Pak Petrus

Dan Andi tidak menyia-nyiakan kepercayaan dan kesempatan baik tersebut. Akhirnya beberapa bulan kegigihan dan semangat Andi membuahkan hasil yaitu menjadi salah satu agensi top perusahaan asuransi tenpat ia bekerja. Lalu Andi memasang target baru yaitu dia ingin masuk dalam daftar agen pemasaran asuransi paling sukses di seluruh negri. Langkah-langkah di sana sudah dia mulai sehingga tepat pada tahun 2007, ia termasuk dalam 10 besar agen asuransi menurut AAJI (Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia).

Pelajaran apa yang bisa kita pelajari dari cerita ini?
  1. Jangan menilai orang dari masa lalu mereka. Setiap orang bisa berubah. Orang yang masa lalunya buruk belum tentu akan mnejadi orang jahat.
  2. Beri kesempatan pada orang lain untuk berkembang.
  3. Jika pernah melakukan kesalahan, bangkitlah kembali untuk memperbaikinya.
  4. Pegang teguh kepercayaan yang telah diberikan orang lain kepada kita. Karena disitulah letak pintu kesuksesan.
Jadi sukses tidak melihat dengan siapa dan darimana lulusannay, selama ia mau bekerja keras, disiplin dan berkomitmen tinggi dalam meraih tujuan hidup yang gemilang, niscaya kesuksesan itu dapat diraihnya didukung denga berpikir bahwa dia adalah orang yang sukses.

prokonseling

We love to share useful knowledge so that it can be used by all people around the world. I myself am a Human Resources consultant and content creator

Post a Comment

Previous Post Next Post

Contact Form